Pengen putus tapi nggak galau? Ini yang agak sulit dilakukan, sebenarnya ketika Anda putus, Anda sudah pasti mengalami galau walaupun kadarnya sedikit. Nah bagaimana membuat kadar galau Anda menjadi sedikit sekali bahkan hampir tidak terasa? Berikut ini adalah cara agar Anda tidak mengalami galau saat putus cinta.
Perbanyak Lingkaran Sosial Saat Pacaran
Saat pacaran adalah saat di mana Anda dan pasangan semakin membuka lingkaran pergaulan sebanyak-banyaknya, bukannya menutup dan menarik diri dari pergaulan. Bahkan Anda harus bergaul hanya dengan pasangan Anda. Ini kesalahan yang sering sekali dilakukan oleh banyak orang, saat pacaran bukannya memperbanyak dan memperluas lingkaran sosial malah menutup diri sehingga saat putus tidak ada tempat berbagi kesedihan.
Galau terjadi karena saat putus Anda hanya sendiri dan kesepian. Tidak ada satu orang pun teman atau sahabat di sisi Anda. Saat Anda memperbanyak lingkaran sosial semasa pacaran, ini juga salah satu back up diri Anda jika seandainya Anda harus putus dengannya. Dengan back up tersebut, Anda tidak akan merasa kesepian lagi saat putus dengannya. Anda bisa berbagi cerita, bersenang-senang dan melupakan semua rasa sakit hati Anda.
Jangan Mengumbar Banyak Hadiah
Mengapa jangan mengumbar banyak hadiah pada pasangan Anda? Begini penjelasannya, semakin Anda banyak berinvestasi dalam sebuah hubungan, entah itu investasi pikiran, ataupun hadiah. Anda akan semakin merasa sayang kepadanya. Semakin merasa takut kehilangan, yang sebenarnya bukan merasa takut kehilangan tapi takut semua investasi Anda terbuang sia-sia.
Berikan hadiah pada pasangan hanya karena dia memang layak mendapat reward karena sudah melakukan sesuatu hal yang sangat Anda sukai. Dan berikan hanya saat waktu-waktu tertentu saja seperti hari anniversary Anda, dan hari ulang tahunnya.
Ketika Anda tidak berlebihan dalam berinvestasi, saat putus perasaan sakit hati dan galau pun hanya terasa sedikit. Sakit yang Anda rasakan tidak akan sama seperti orang yang selama pacaran banyak berinvestasi, saat putus dia jauh lebih sakit dibandingkan dengan Anda.
Berteman Dengan Lawan Jenis Sebanyak-banyaknnya
Berteman dengan lawan jenis sebanyak-banyaknya tidak membuat Anda di cap menjadi playboy. Justru saat pacaran, Anda tidak boleh menutup pergaulan. Bergaulah dengan sebanyak mungkin orang, tidak terkecuali lawan jenis.
Saat putus, Anda pasti merasa sangat kehilangan. Dan ketika perasaan tersebut datang, Anda dapat menghadapinya karena ada begitu banyak lawan jenis yang dapat menggantikan posisi mantan Anda. Saat ini Anda bukan disuruh untuk mempunyai gebetan saat pacaran, tapi hanya berteman dengan lawan jenis agar perasaan kehilangan dan galau bisa terminimalisir ketika Anda putus.