Kepercayaan tidak bisa dipaksakan, oleh sebab itu setiap orang mempunyai kepercayaan yang berbeda-beda. Bermula dari kepercayaan kepada alam seperti pohon-pohon besar, batu-batu besar sampai terbentuk lah berbagai macam agama.
Karena adanya agama, orang-orang mulai mengelompokan dirinya berdasarkan agama yang mereka anut. Pengaruh agama sampai pada persoalan romansa, ada banyak orang yang hanya ingin menjalin hubungan jika agama mereka sama, seperti Buddha dengan Buddha, Kristen dengan sesama Kristen, dan agama-agama lainnya.
Jika belum menjadi pasangan, tidak akan jadi persoalan bila agama yang dianut berbeda. Anda masih bisa menghindarinya agar kalian tidak pacaran. Tapi akan menjadi persoalan yang besar jika dia sudah menjadi pasangan Anda dan agamanya berbeda dengan Anda.
Tidak sedikit orang yang putus cinta karena berbeda agama. Persoalan beda agama sudah banyak ditemui saat ini, tapi para pasangan tersebut masih tidak tahu hal apa yang harus mereka lakukan agar mencegah putus cinta.
Masalah biasanya datang bukan dari pasangan yang menjalaninya, tapi dari orang tua masing-masing pasangan yang hanya ingin anaknya menuruti keinginannya saja tanpa memikirkan perasaan dan hubungan anaknya.
Hanya ada 2 cara mencegah putus cinta karena beda agama:
Yang pertama adalah tidak pacaran dengan orang yang agamanya berbeda dengan Anda. Karena akan sama saja hasilnya jika Anda tetap memaksakan pacaran dengan orang yang agamanya berbeda. Lebih baik Anda mencegah putus cinta dengan tidak melanjutkan PDKT dengan orang yang agamanya berbeda dengan Anda.
Jika sudah terlanjur menjadi pasangan, pilihan kedua adalah harus ada salah satu dari kalian yang pindah agama, entah Anda atau dia yang pindah. JIka tidak ada yang mau mengalah dan pindah, maka sudah bisa dipastikan hubungan Anda akan lebih sulit dijalaninya bahkan bisa kemungkinan besar putus.
Tidak ada jalan keluar lain agar tidak putus cinta selain dengan tidak pacaran dengan orang yang berbeda agama dan salah satu harus pindah agama agar tidak terjadi lagi masalah perbedaan agama di kemudian hari.